Petuah

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ "Jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar maka kamu harus sanggup menahan perihnya kebodohan" - Imam Syafi'i ___ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ Al Mujadalah ayat 11: Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat

Thursday, April 24, 2025

Kehadiran Pak Shodiq Juru Pungut 25 April 2025





 

Rapat Pengurus, 24 April 2025




 

Narasi Hasil Rapat Pengurus PAYP

Pada rapat pengurus PAYP yang dilaksanakan dalam rangka persiapan akreditasi dan evaluasi internal, dibahas sejumlah hal penting terkait operasional dan layanan di panti. Berikut poin-poin pembahasan yang dirangkum dalam narasi:

  1. Kedatangan Anak Panti Baru:
    Ditekankan bahwa anak-anak panti yang direncanakan masuk hendaknya datang lebih awal. Semakin cepat kedatangan mereka, semakin baik agar proses adaptasi dan layanan dapat segera diberikan secara optimal.

  2. Evaluasi & Kritik Akreditasi:
    Tim mencatat beberapa kekurangan yang menjadi catatan dalam proses akreditasi sebelumnya, antara lain:

    • Kebersihan kamar anak yang masih perlu ditingkatkan, terutama untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan.

    • SOP panti belum tertulis dan tertempel dengan jelas. Disarankan agar SOP dibuat dalam bentuk bagan dan dipasang di area yang mudah terlihat.

    • Diperlukan keterangan yang menjelaskan bahwa "ada kunjungan selama 1–3 bulan setelah re-verifikasi".

  3. Batasan Usia Anak LKSA:
    Ditegaskan bahwa anak yang termasuk dalam layanan LKSA adalah yang berusia 6 hingga 18 tahun. Anak di luar rentang usia tersebut sebaiknya tidak digabungkan dan perlu penanganan berbeda.

  4. Fasilitas dan Keamanan Anak:

    • Untuk kenyamanan, ruangan atas diusulkan diberi galon air minum.

    • Anak sebaiknya memiliki kunci lemari pribadi masing-masing guna mencegah kehilangan barang.

  5. Kekosongan Rencana Pengasuhan:
    Rencana pengasuhan saat ini belum tersedia. Diperlukan penyusunan rencana pengasuhan yang sistematis dan terdokumentasi sebagai bagian dari standar pelayanan.

  6. Layanan Anak Non-Panti:
    Ditekankan pentingnya membedakan antara anak panti dan anak non-panti yang direhabilitasi. Kasus seperti stunting dan gizi buruk yang ditangani melalui program rehab non-panti sebaiknya diidentifikasi dan dikelola secara terpisah untuk menghindari data dan perlakuan yang tumpang tindih.

Belanja dan Memasak 24 April 2025



 

Belanja & Memasak: Bali Telur dan Tahu

📅 Tanggal: 24 April 2025
🛒 Belanja Bahan:

  • Telur ayam – 6 butir

  • Tahu putih – 4 buah, potong segitiga

  • Tomat merah – 1 buah, potong kecil

  • Daun salam – 2 lembar

  • Lengkuas – 2 cm, memarkan

  • Kecap manis – 2 sdm

  • Gula merah – 1 sdm, serut

  • Garam – secukupnya

  • Kaldu bubuk – secukupnya (opsional)

  • Air – 300 ml

  • Minyak goreng – secukupnya untuk menumis

🧄 Bumbu Halus:

  • Bawang merah – 6 siung

  • Bawang putih – 4 siung

  • Cabai merah besar – 3 buah

  • Cabai keriting merah – 5 buah (sesuai selera pedas)

  • Kemiri – 3 butir, sangrai

  • Ketumbar – ½ sdt

  • Terasi bakar – ½ sdt (opsional)


Cara Memasak Bali Telur & Tahu:

1️⃣ Persiapan:
✅ Rebus telur hingga matang, lalu kupas kulitnya. Bisa digoreng sebentar agar permukaan lebih kering (opsional).
✅ Goreng tahu hingga setengah matang, angkat dan tiriskan.
✅ Haluskan semua bahan bumbu menggunakan blender atau ulekan.

2️⃣ Menumis Bumbu:
🔥 Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
🔥 Masukkan daun salam dan lengkuas, aduk rata.
🔥 Tambahkan potongan tomat, masak hingga layu.

3️⃣ Memasak Bali Telur & Tahu:
🍳 Masukkan telur rebus dan tahu goreng ke dalam tumisan bumbu.
🍳 Tambahkan kecap manis, gula merah, garam, dan kaldu bubuk.
🍳 Tuangkan air, aduk perlahan, lalu masak dengan api kecil hingga bumbu meresap dan kuah mengental.

4️⃣ Penyajian:
🥢 Angkat dan sajikan Bali Telur & Tahu dengan nasi hangat.
🍽️ Bisa ditambahkan taburan bawang goreng atau irisan daun bawang untuk aroma lebih sedap.

Selamat memasak! 🍛✨ Mau tambahan lauk atau sayur pendamping? 😃

Akreditasi LKSA Aisyiyah 1 Surabaya, Kamis 24 April 2025


Tanggal Visitasi: Kamis, 24 April 2025
Waktu: Pukul 10.00 – 12.00 WIB
Alamat Lembaga: Jl. Barata Jaya XIX /72, Gubeng, Kota Surabaya
Penanggung Jawab/PJ: Ibu Hj. Raden Roro Martiningsih, S.Pd., M.Pd.
Nomor WA PJ: 0813 3574 5255
Jenis LKS: Anak Dalam Panti
Status Akreditasi: Reakreditasi

Dalam rangka meningkatkan mutu layanan kesejahteraan sosial anak, LKSA Aisyiyah 1 Surabaya mengikuti proses akreditasi tahap I tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta bekerja sama dengan Badan Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (BALKS). Visitasi dilakukan oleh tim asesor pada Kamis, 24 April 2025, pukul 10.00–12.00 WIB.

Selama proses visitasi, tim asesor melakukan pengecekan langsung terhadap dokumen dan bukti fisik yang mencerminkan enam standar akreditasi, yakni:

  1. Standar Program: Visi misi lembaga dan pelaksanaan layanan pengasuhan anak dalam panti.

  2. Standar Proses Layanan: Alur pelayanan mulai dari penerimaan, asesmen, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi hingga terminasi.

  3. Standar Manajemen: Legalitas lembaga, struktur organisasi, dan sistem pencatatan-pelaporan.

  4. Standar SDM: Ketersediaan dan kompetensi sumber daya manusia, termasuk kejelasan pembagian tugas.

  5. Standar Sarana Prasarana: Fasilitas yang tersedia seperti tempat tidur pribadi bagi klien, kebersihan, serta keamanan lingkungan panti.

  6. Standar Hasil Layanan: Manfaat dan dampak layanan terhadap klien selama dua tahun terakhir.

LKSA Aisyiyah 1 Surabaya telah menyiapkan seluruh dokumen pendukung yang meliputi legalitas lembaga, profil lembaga, surat permohonan akreditasi, surat rekomendasi dari Dinas Sosial Kota Surabaya, hingga MoU dengan mitra kerja.

Tim asesor memberikan apresiasi terhadap komitmen lembaga dalam perlindungan dan kesejahteraan anak, serta penerapan proses layanan yang sistematis. Lembaga juga telah menunjukkan bukti bahwa dalam pelaksanaannya, tidak terdapat kekerasan dan penelantaran terhadap anak, sesuai dengan peraturan internal tertulis.

Diharapkan hasil dari proses akreditasi ini dapat menjadi motivasi bagi LKSA Aisyiyah 1 Surabaya untuk terus menjaga kualitas layanan serta meningkatkan kapasitas kelembagaan demi kesejahteraan anak-anak asuh.